Cari Blog Ini

Tampilkan postingan dengan label Ariston. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Ariston. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 22 Februari 2025

Cara Menggunakan Ariston Water Heater dengan Baik

 


Water heater merupakan perangkat yang digunakan untuk memanaskan air, baik untuk kebutuhan rumah tangga seperti mandi, mencuci, dan memasak. Alat ini dapat menggunakan berbagai sumber energi, seperti listrik, gas, atau tenaga surya. 

Ariston water heater adalah pilihan populer untuk menyediakan air panas di rumah kamu. Dengan teknologi yang efisien dan desain yang modern, alat ini mampu memenuhi kebutuhan mandi dan keperluan rumah tangga lainnya. Berikut adalah langkah-langkah dan tips untuk menggunakan Ariston water heater dengan efektif.


Yuk, Kenalan Sama Ariston Water Heater


Ariston merupakan salah satu merk water heater terbaik di Indonesia yang berasal dari pabrikan Italia. Merk water heater ini memiliki beberapa jenis yang dibedakan sesuai dengan sumber daya yang digunakan. Nah berikut adalah cara dan tips menggunakan setiap jenis water heater Ariston.

1. Cara Menggunakan Ariston Solar Water Heater

Ariston water heater merupakan salah satu produk water heater dari brand Ariston yang menggunakan panas matahari sebagai sumber dayanya. Jenis water heater ini diklaim sebagai salah satu water heater paling ramah lingkungan di Indonesia. Bagaimana tidak? Solar water heater dari Ariston dilengkapi dengan panel surya yang menangkap panas dari sinar matahari dan mengubahnya menjadi energi panas yang digunakan untuk memanaskan air lalu ditampung dalam tangki penampungan.

Ariston solar water heater sangat cocok untuk kamu yang bertempat tinggal dengan iklim cuaca yang hangat. Water heater ini juga cocok untuk kamu yang sedang mencari produk water heater yang memiliki biaya operasional jangka panjang yang rendah. Adapun beberapa keunggulan lain dari solar water heater seperti bahan pembuatan, tahan cuaca, dan perawatan yang mudah. Untuk kamu yang sudah memiliki rencana memasang Ariston solar water heater, berikut adalah cara penggunaanya yang baik dan benar:

Menggunakan solar water heater (pemanas air tenaga surya) cukup mudah. Berikut adalah langkah-langkah umum dalam mengoperasikannya:

1. Instalasi

Pastikan solar water heater telah diinstal dengan benar di area yang menerima sinar matahari cukup banyak, biasanya di atap rumah. Pastikan panel kolektor surya menghadap ke arah matahari (biasanya mengarah ke utara untuk wilayah selatan khatulistiwa).

2. Pengisian Air

Pastikan tangki terisi dengan air bersih. Beberapa sistem solar water heater otomatis terhubung ke suplai air, sehingga tangki akan mengisi sendiri.

3. Pemanasan Air

Biarkan sinar matahari bekerja. Sistem ini memanfaatkan energi matahari untuk memanaskan air di dalam tangki melalui panel kolektor. Pada hari yang cerah, pemanasan air bisa memakan waktu sekitar 2 – 3 jam untuk mencapai suhu maksimal. Pada hari yang berawan, prosesnya bisa lebih lama.

4. Penggunaan Air

Air panas yang telah disimpan dalam tangki siap digunakan kapan saja melalui keran air panas.

Beberapa sistem solar water heater memiliki fitur pencampuran air dingin untuk mengatur suhu yang nyaman saat digunakan.

5. Pemeliharaan

Bersihkan panel kolektor dari debu atau kotoran yang dapat mengurangi efisiensi penyerapan sinar matahari.

Cek tangki dan komponen lain secara berkala untuk mencegah kebocoran atau kerusakan.

6. Pemanasan Cadangan (Opsional)

Jika cuaca mendung atau pada malam hari, beberapa sistem dilengkapi dengan pemanas listrik tambahan sebagai cadangan. Aktifkan jika diperlukan untuk memastikan ketersediaan air panas.

2. Cara Menggunakan Ariston Elektrik Water Heater

Elektrik water heater merupakan salah satu jenis water heater yang menjadi andalan Ariston. Jenis water ini menggunakan energi dari listrik untuk pengoperasiannya. Elektrik water heater memiliki banyak sekali keunggulan dibandingkan dengan pemanas air konvensional lainya, diantara keunggulan tersebut adalah sensor air otomatis, pengatur suhu yang sudah elektrik, dan dilengkapi dengan elemen penangkal petir. 

Selain yang sudah disebutkan, elektrik water heater juga dilengkapi dengan sensor ELCB yang dapat mendeteksi jika ada masalah pada kelistrikan sehingga jika terjadi trouble maka water heater akan mendeteksi dan memutus jaringan listrik secara otomatis.

Dari semua jenis water heater, elektrik water heater terbilang salah satu pilihan alat pemanas air yang paling aman dengan tingkat keamanan yang sudah terjamin dan praktis. Untuk kamu yang akan memasang jenis water heater ini, berikut adalah cara penggunaanya:

1. Instalasi

Pastikan pemanas air listrik telah diinstal dengan benar oleh teknisi, dengan sambungan listrik yang aman dan terhubung ke suplai air. Pastikan pemanas air terpasang dengan baik di dinding atau tempat lain yang disarankan, serta terhubung ke sistem pipa air untuk distribusi air panas.

2. Menyalakan Pemanas

Sambungkan electric water heater ke sumber listrik dan nyalakan menggunakan tombol daya (biasanya terletak di panel pemanas atau kontrol). Jika pemanas dilengkapi dengan pengaturan suhu, sesuaikan suhu air yang diinginkan. Suhu ideal biasanya antara 50-60°C untuk pemakaian normal.

3. Pemanasan Air

Setelah dinyalakan, pemanas akan memanaskan air di dalam tangki. Waktu yang dibutuhkan bervariasi tergantung kapasitas tangki dan daya pemanas (biasanya 10-30 menit). Beberapa pemanas memiliki indikator atau lampu yang akan mati atau berubah warna ketika air sudah cukup panas dan siap digunakan.

4. Gunakan Air Panas

Setelah air dipanaskan, kamu bisa membuka keran air panas di kamar mandi atau dapur yang terhubung dengan pemanas. Air panas akan mengalir langsung melalui pipa. Perhatikan bahwa beberapa pemanas dilengkapi dengan pengatur otomatis yang mencampur air panas dan dingin untuk menjaga suhu air agar tidak terlalu panas.

5. Matikan Pemanas (Jika Diperlukan)

Jika pemanas air tidak memiliki fungsi otomatis, pastikan untuk mematikannya setelah digunakan agar hemat energi dan mencegah kerusakan.

6. Perawatan

Periksa dan bersihkan pemanas secara berkala, terutama bagian elemen pemanas untuk mencegah penumpukan kerak atau kotoran yang dapat menurunkan efisiensi. Pastikan tidak ada kebocoran pada pipa dan komponen lainnya.

7. Fitur Tambahan (Opsional)

Beberapa pemanas air listrik modern memiliki fitur tambahan seperti pengatur waktu otomatis atau koneksi dengan aplikasi pintar yang memungkinkan kamu mengatur suhu atau menyalakan/mematikan pemanas dari jarak jauh.

3. Cara Menggunakan Ariston Gas Water Heater

Ariston gas water heater menjadi pilihan jenis water heater yang bisa kamu pilih jika sedang mencari water heater dengan efisiensi yang baik. Selain itu gas water heater juga cocok untuk kamu yang mencari water heater yang cepat dalam memanaskan air.

Gas water heater menggunakan energi gas alam seperti gas LPG ataupun jenis gas yang lainya. Water heater ini sering menjadi pilihan banyak orang yang bertempat tinggal di daerah dengan sumber daya gas yang tinggi. Lalu bagaimana cara mengoperasikannya? Simak tips berikut ini:

1. Instalasi

Pastikan pemanas air gas diinstal oleh teknisi profesional. Sistem ini harus terhubung ke suplai gas (LPG atau gas alam), air, dan ventilasi yang memadai untuk pembuangan gas buang. Ventilasi sangat penting untuk mencegah penumpukan gas berbahaya seperti karbon monoksida di dalam ruangan.

2. Nyalakan Gas Water Heater

Buka katup suplai gas (biasanya dari tabung gas LPG atau pipa gas alam).

Beberapa model dilengkapi dengan ignitor otomatis, yang menyala secara otomatis ketika kran air panas dibuka. Namun, jika pemanas menggunakan ignitor manual, nyalakan api kecil menggunakan tombol pemantik sebelum membuka kran air.

3. Atur Suhu Air

Gunakan tombol pengaturan suhu pada panel kontrol pemanas untuk menyesuaikan suhu air sesuai keinginan. Suhu ideal untuk mandi biasanya sekitar 40-50°C.

Beberapa model memiliki dua kontrol: satu untuk suhu air dan satu untuk aliran gas. Semakin tinggi aliran gas, semakin cepat air dipanaskan.

4. Pemanasan Air

Setelah ignitor menyala dan air mengalir, pemanas akan mulai bekerja memanaskan air secara instan saat kamu membuka keran air panas. Sistem pemanas air gas ini tidak menyimpan air panas seperti pemanas listrik atau solar, melainkan memanaskan air secara langsung ketika air mengalir.

5. Penggunaan Air Panas

Air panas siap digunakan segera setelah pemanas mulai bekerja. Pastikan kamu menyesuaikan suhu air yang keluar dari keran sesuai kenyamanan. Kamu dapat menutup keran setelah selesai menggunakan air panas, dan pemanas gas akan otomatis berhenti memanaskan air.

6. Matikan Setelah Penggunaan

Jika pemanas tidak digunakan untuk waktu yang lama, tutup suplai gas untuk alasan keamanan. Jika gas water heater kamu tidak memiliki fungsi otomatis untuk mematikan api setelah air berhenti mengalir, pastikan untuk mematikan pemantik secara manual.

7. Perawatan

Periksa pemanas air gas secara berkala untuk memastikan tidak ada kebocoran gas. Anda bisa menggunakan sabun dan air untuk memeriksa apakah ada gelembung yang muncul di sambungan pipa gas. Bersihkan unit dari debu dan kotoran, terutama bagian pembakar (burner) untuk menjaga efisiensi pembakaran. Ventilasi juga harus selalu dijaga kebersihannya agar gas buang bisa keluar dengan lancar.

8. Keamanan Tambahan

Pastikan ada ventilasi yang baik di area pemasangan untuk menghindari penumpukan gas berbahaya. Gunakan detektor gas dan karbon monoksida di sekitar area pemanas sebagai tindakan keamanan ekstra.

4. Cara Menggunakan Heat Pump Water Heater

Hampir sama dengan solar water heater, heat pump water heater juga menggunakan energi panas dari ruangan sekitar dan mengubahnya menjadi energi panas untuk memanaskan air. Water heater ini cocok untuk kamu yang bertempat tinggal dengan kondisi cuaca panas yang tinggi.

Keunggulan water heater ini adalah biaya operasionalnya yang rendah karena menggunakan energi dari alam. Namun, kekurangan dari jenis water heater ini adalah ketergantungan terhadap kondisi cuaca. Untuk kamu yang akan memasang Ariston heat pump water heater, simak cara mengoperasikannya sebagai berikut:

1. Pemasangan Awal

Pastikan alat dipasang di tempat yang memiliki sirkulasi udara baik, karena heat pump mengambil panas dari udara sekitar. Jangan letakkan di area tertutup atau lembab.

Pastikan koneksi listrik sudah sesuai dengan spesifikasi alat. Sebaiknya minta teknisi profesional untuk pemasangan listrik.

2. Menyalakan Heat Pump

Nyalakan unit menggunakan tombol daya. Pada sebagian besar model, tombol ini berada di panel kontrol. Gunakan panel kontrol untuk mengatur suhu air sesuai kebutuhan, biasanya antara 40°C hingga 60°C. Suhu ideal untuk mandi adalah sekitar 50°C. Pilih mode operasi yang diinginkan. 

Biasanya, terdapat mode Heat Pump Only, yang anya menggunakan teknologi heat pump untuk pemanasan sehingga lebih hemat energi, atau Hybrid Mode yang menggunakan kombinasi elemen pemanas dan heat pump, lebih cepat tetapi menggunakan lebih banyak energi.

3. Perawatan

Periksa filter udara secara berkala (biasanya setiap 3-6 bulan) dan bersihkan agar performa alat tetap optimal. Pastikan tekanan air yang masuk sesuai dengan spesifikasi alat. Jika tekanan terlalu rendah, alat mungkin tidak bekerja dengan baik.

Panggil teknisi untuk memeriksa unit setidaknya sekali setahun guna memastikan tidak ada kerusakan atau penurunan efisiensi.

4. Penghematan Energi

Menjaga suhu air tidak terlalu tinggi akan membantu menghemat energi. Lalu, beberapa heat pump water heater dilengkapi dengan fitur timer yang memungkinkan alat mati secara otomatis setelah waktu yang ditentukan. Pastikan ventilasi udara tetap terbuka agar alat dapat berfungsi dengan efisien.

5. Keamanan

Banyak unit water heater dilengkapi dengan perlindungan terhadap panas berlebih. Jika suhu terlalu tinggi, alat akan otomatis mati.

Selalu pastikan alat terhubung ke stopkontak dengan ground yang baik untuk menghindari risiko korsleting atau sengatan listrik.


Kesimpulan

Water heater adalah perangkat yang sangat berguna untuk menyediakan air panas dengan cepat dan mudah. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu dapat menggunakan water heater dengan efisien, aman, dan hemat energi. Pastikan selalu menjaga pemeliharaan rutin agar water heater kamu tetap awet dan berfungsi dengan baik.

Ariston merupakan salah satu merk water heater terkenal di Indonesia yang menyediakan berbagai jenis pilihan. Segera pasang Ariston Water Heater agar kebutuhan air hangat selalu terpenuhi. Hubungi distributor Ariston terbesar di Indonesia, PT Indotech Energi Persada, untuk info pemasangan dan konsultasi produk.